Probolinggo – Upaya pelarian seorang pembunuh ke Bali, akhirnya kandas. Setelah hampir dua pekan bersembunyi, pelaku pembunuhan tragis Dwi Nurtikki Damayanti (25), warga Dusun Krajan, Desa Sumberpoh, Kecamatan Maron, berhasil ditangkap polisi.
Kepastian ini disampaikan oleh Kasatreskrim Polres Probolinggo, AKP Putra Adi Fajar Winarsa, Kamis (17/4/2024) pagi. Pelaku kini tengah dalam perjalanan kembali ke Probolinggo untuk menjalani pemeriksaan intensif.
“Pelaku berhasil kita tangkap dan saat ini sedang dalam perjalanan menuju Probolinggo,” ujar AKP Putra.
Penangkapan dilakukan di kawasan Pecatu, Bali. Kejelian tim Satreskrim Polres Probolinggo mengungkap keberadaan pelaku membuat pelariannya berakhir dramatis.
Saat ini, tim sudah melintasi Banyuwangi dan diperkirakan tiba di Mapolres dalam waktu sekitar tiga jam. Setelah pemeriksaan awal, pelaku akan langsung dibawa ke lokasi pembunuhan di Jalan Alas Malang, Desa Tarokan, Kecamatan Banyuanyar.
Kasus ini mencuat sejak Jumat dini hari, 4 April 2025, ketika tubuh Dwi ditemukan bersimbah darah di pinggir jalan. Luka-luka bacokan di tubuhnya menandakan kekerasan brutal yang dialaminya.
Fakta mencengangkan lainnya, polisi menduga pelaku memiliki hubungan dekat dengan korban, memunculkan dugaan adanya motif pribadi dalam tragedi ini.
Warga yang tinggal di sekitar lokasi penemuan jenazah sempat gempar. Kejadian berdarah di ruang terbuka dengan kekerasan ekstrem mengundang perhatian luas, tidak hanya di Probolinggo, tapi juga di media sosial.
