Probolinggo – Suasana sore yang tenang di kawasan perlintasan Kronong, Kelurahan Mayangan, Kota Probolinggo, mendadak berubah menjadi kepanikan. Seorang pria lanjut usia tiba-tiba menerobos rel saat Kereta Api Logawa tengah melaju kencang, Minggu (20/4/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.
Insiden dramatis itu terjadi hanya beberapa meter sebelum KA Logawa tujuan Ketapang memasuki Stasiun Probolinggo. Menurut kesaksian masinis, sang lansia menyeberang begitu saja di JPL 195 kilometer 101+6/7, tanpa mengindahkan peringatan klakson yang dibunyikan berkali-kali.
“Masinis sudah memberikan isyarat suara berulang kali, namun yang bersangkutan tetap berjalan ke arah rel dan akhirnya tertemper kereta,” jelas Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humas PT KAI Daop 9 Jember.
Korban diketahui bernama Waras Supriadi (60), warga Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Mangunharjo. Ia ditemukan masih bernyawa namun mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke IGD RSUD dr. Mochammad Saleh untuk mendapatkan perawatan intensif.
Peristiwa ini sempat menghentikan laju KA Logawa untuk pemeriksaan teknis rangkaian. Namun setelah dipastikan tidak ada kerusakan, kereta kembali melanjutkan perjalanan dengan keterlambatan sekitar lima menit.
Insiden ini kembali menyoroti pentingnya kesadaran keselamatan di perlintasan sebidang. Meski rel tampak lengang, satu langkah salah bisa berujung petaka.