Dua Balita Tewas Tenggelam di Sungai Klumprit, Probolinggo: Bermain Sejenak, Nyawa Melayang

- Penulis Berita

Jumat, 7 Februari 2025 - 00:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Kesedihan menyelimuti warga Desa Tongas Kulon, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, setelah dua balita yang masih berstatus sepupu ditemukan tewas tenggelam di Sungai Klumprit pada Kamis (6/2/2025) sore.

Kejadian bermula saat dua balita FN (3) dan FR (2), yang sebelumnya asyik bermain di sekitar rumah, tiba-tiba menghilang tanpa jejak.

Kekhawatiran orang tua pun memuncak ketika mereka tidak kunjung terlihat menjelang sore. Warga yang melakukan pencarian akhirnya menemukan keduanya di sungai, yang berjarak sekitar 100 meter dari rumah mereka.

Baca Juga :  Seorang Kakek di Probolinggo Tewas dengan Luka Sajam

Kepala Kampung Krajan, Slamet, mengungkapkan bahwa salah satu balita ditemukan dalam posisi tengkurap di tengah sungai, sementara korban lainnya tersangkut di tepi sungai.

Warga yang panik langsung berusaha mengevakuasi keduanya dan membawa mereka ke rumah sakit. Namun, harapan pupus ketika tim medis memastikan bahwa kedua bocah malang itu telah meninggal dunia sebelum sempat mendapatkan pertolongan.

Baca Juga :  Dapat Nomor Urut 2, Gus Haris: Jempol Dua Lebih Sae

Menurut Slamet, Sungai Klumprit yang terlihat tenang ternyata bisa berubah menjadi jebakan berbahaya. Saat air pasang, kedalamannya bisa mencapai lebih dari tiga meter, yang diduga menjadi penyebab kedua balita itu tenggelam.

“Kami sangat berduka atas kejadian ini. Semoga menjadi pelajaran bagi semua orang tua untuk lebih waspada dalam mengawasi anak-anaknya, terutama di area berisiko seperti sungai,” ujar Slamet dengan nada prihatin.

Baca Juga :  Kebakaran Gudang Rongsokan di Probolinggo, Damkar Terjunkan 4 Armada

Tragedi ini menjadi peringatan keras bagi masyarakat agar tidak lengah dalam menjaga anak-anak, terutama yang masih balita. Kesadaran akan bahaya lingkungan sekitar harus lebih ditingkatkan agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Video Sekelompok Orang Pesta Miras di Gelora Merdeka Kraksaan, Publik Resah
Masih Sempat Gauli Istri di Hotel, Didik Kemudian Habisi Nyawanya di Jalan Sepi
Persiapan Haji Probolinggo: Dari Remaja hingga Centenarian, 821 Jemaah Mulai Ikuti Manasik
Baru Dilantik, PRNU Besuk Langsung Tancap Gas Garap Sertifikasi Tanah Wakaf
Menkop RI Ajak BPD Probolinggo Dukung Koperasi Desa Merah Putih
Lansia Nekat Terobos Rel di Probolinggo, Tertemper KA Logawa, Begini Kondisinya
AKBP Oki Ahadian Serahkan Jabatan Kapolres Probolinggo Kota kepada AKBP Rico Yumasri
Keluarga Asal Maron Probolinggo Dihadang Begal Bercelurit, Sepeda Motor Terpaksa Diserahkan

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 18:19 WIB

Video Sekelompok Orang Pesta Miras di Gelora Merdeka Kraksaan, Publik Resah

Senin, 21 April 2025 - 17:12 WIB

Masih Sempat Gauli Istri di Hotel, Didik Kemudian Habisi Nyawanya di Jalan Sepi

Senin, 21 April 2025 - 16:15 WIB

Persiapan Haji Probolinggo: Dari Remaja hingga Centenarian, 821 Jemaah Mulai Ikuti Manasik

Senin, 21 April 2025 - 13:32 WIB

Baru Dilantik, PRNU Besuk Langsung Tancap Gas Garap Sertifikasi Tanah Wakaf

Minggu, 20 April 2025 - 22:03 WIB

Menkop RI Ajak BPD Probolinggo Dukung Koperasi Desa Merah Putih

Berita Terbaru

Halal bihalal dan sosialisasi pendirian Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Probolinggo.

Berita Probolinggo

Menkop RI Ajak BPD Probolinggo Dukung Koperasi Desa Merah Putih

Minggu, 20 Apr 2025 - 22:03 WIB