Sopir Bus Rombongan Peziarah Wali Jadi Tersangka Kecelakaan Maut di Tol Pandaan-Malang

- Kontributor

Selasa, 11 Juni 2024 - 13:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasuruan – Sopir bus rombongan peziarah wali yang terlibat dalam kecelakaan maut di Tol Pandaan-Malang, M Afif (27), resmi ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian. Ia kini berpotensi menghadapi hukuman penjara hingga enam tahun.

“Sopir bus sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah dilakukan penahanan,” ujar Kanit Gakkum Satlantas Polres Pasuruan, Iptu Kunaefi, pada Selasa (11/6/2024).

Baca Juga :  Terlibat Penganiayaan, Anggota Geng Motor di Pasuruan Diringkus Polisi

Penetapan tersangka terhadap M Afif dilakukan setelah penyelidikan mendalam terkait kecelakaan tragis yang terjadi pada Senin (3/6/2024) dini hari di KM 56 A Tol Pandaan-Malang. Berdasarkan hasil penyelidikan, M Afif dinilai lalai sehingga menyebabkan kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

M Afif dikenai Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ). Pasal tersebut mengatur tentang kelalaian dalam berkendara yang mengakibatkan kecelakaan dengan korban meninggal dunia.

Baca Juga :  Berakhir Damai, Pencuri Pisang di Pasuruan Lolos Jeratan Hukum

“Ancaman hukuman maksimalnya adalah enam tahun penjara dan denda Rp 12 juta,” jelas Kunaefi.

Kecelakaan tersebut melibatkan bus PO Jaya Abadi dengan nomor polisi N 7313 UK yang dikemudikan oleh M Afif dan ditumpangi oleh rombongan peziarah wali asal Bangunrejo, Malang. Bus pariwisata ini menabrak truk wing box yang membawa muatan minyak goreng.

Baca Juga :  Dikira Korban Begal di Probolinggo, Ternyata Korban Kecelakaan Sepeda di Jember

Tragisnya, kernet bus bernama Dwi Siswono (37) asal Ujung Pangkah, Gresik, meninggal dunia di tempat kejadian. Selain itu, 22 penumpang bus lainnya mengalami luka-luka dan telah mendapatkan perawatan medis.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor
Sepasang Kekasih Pembuang Bayi di Probolinggo Jadi Tersangka
Main Judi Online di Warung Karaoke, Warga Probolinggo Ditangkap Polisi
Penjual Kopi di Probolinggo Jadi Korban Begal, Alat Dagang dan Motor Dibawa Kabur
Kasus Pupuk Subsidi Ilegal di Pasuruan, Petani Terjebak Skema Kredit dan Harga Tinggi
Pembuang Jasad Bayi Perempuan di Probolinggo Ternyata Sepasang Kekasih
Insiden Mobil Terbakar di Probolinggo, Polisi Temukan Puluhan Jeriken Berisi Pertalite
Inovasi Galeri Radar 1527, Upaya Satlantas Polres Probolinggo Edukasi Keselamatan Berlalu Lintas

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 23:16 WIB

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor

Kamis, 14 November 2024 - 17:00 WIB

Sepasang Kekasih Pembuang Bayi di Probolinggo Jadi Tersangka

Kamis, 14 November 2024 - 15:52 WIB

Main Judi Online di Warung Karaoke, Warga Probolinggo Ditangkap Polisi

Rabu, 13 November 2024 - 18:09 WIB

Penjual Kopi di Probolinggo Jadi Korban Begal, Alat Dagang dan Motor Dibawa Kabur

Selasa, 12 November 2024 - 22:48 WIB

Kasus Pupuk Subsidi Ilegal di Pasuruan, Petani Terjebak Skema Kredit dan Harga Tinggi

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Mahasiswa Probolinggo Tegaskan Komitmen Perangi Politik Uang

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:11 WIB

Berita Probolinggo

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:35 WIB

Berita Probolinggo

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:13 WIB