Pemkab Probolinggo Mulai Persiapkan Program Sekolah Rakyat

- Penulis Berita

Selasa, 18 Maret 2025 - 00:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Probolinggo, Mohammad Haris, ke SDN Pajarakan Kulon 2 cek lokasi Sekolah Rakyat.

Bupati Probolinggo, Mohammad Haris, ke SDN Pajarakan Kulon 2 cek lokasi Sekolah Rakyat.

Probolinggo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo mulai mempersiapkan program pendidikan gratis melalui Sekolah Rakyat bagi masyarakat kurang mampu.

Langkah ini ditandai dengan kunjungan Bupati Probolinggo, Mohammad Haris, ke SDN Pajarakan Kulon 2, Kecamatan Pajarakan, pada Senin (17/3/2025) pagi.

Dalam peninjauan tersebut, Bupati Haris didampingi sejumlah pejabat terkait, termasuk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) Dwijoko Nurjayadi, Kepala Dinas Sosial Rachmad Hidayanto, serta Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Pertanahan Roby Siswanto.

Baca Juga :  Pasar Semampir Kraksaan Kembali Ditertibkan, Tak Ada Lagi Pedagang di Luar Pasar

Menurut Bupati Haris, kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan lokasi yang akan mendukung pelaksanaan Sekolah Rakyat.

Program pendidikan gratis ini merupakan inisiatif pemerintah pusat yang akan menyasar masyarakat kurang mampu dengan sejumlah kriteria tertentu.

“Kita sedang mengevaluasi dalam rangka menindaklanjuti program pemerintah pusat berupa pendidikan gratis untuk rakyat miskin. Program ini direncanakan berlangsung pada bulan Juni hingga Juli, namun bisa saja dipercepat menjadi bulan Mei 2025,” ujar Bupati Haris.

Baca Juga :  DPRD Kabupaten Probolinggo Geram, Draf RPJMD Diduga Plagiat dari Daerah Lain

Lebih lanjut, Bupati Haris menjelaskan bahwa Pemkab Probolinggo tengah mempersiapkan berbagai kebutuhan guna memastikan kelancaran program ini.

Salah satunya adalah penyediaan lahan seluas enam hektare yang telah diminta oleh pemerintah pusat.

Baca Juga :  Disdukcapil Probolinggo Permudah Lansia dan Disabilitas Urus KTP, Tak Perlu Lagi ke Kantor

“Kita harus mempersiapkan segala sesuatunya, termasuk lahan yang Insyaallah sudah kami siapkan,” tambahnya.

Ia berharap, kehadiran Sekolah Rakyat dapat memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kabupaten Probolinggo, khususnya bagi masyarakat kurang mampu.

“Nantinya akan ada kurikulum khusus yang mengedepankan kearifan lokal sebagai standar yang ditetapkan pemerintah pusat,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP
Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi
Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih
Aduh! 88 Botol Arak Bali Ditemukan di Rumah Dekat Pesantren di Probolinggo
Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan
DKC Garda Bangsa Soroti Pendirian Koperasi Merah Putih di Probolinggo
Belum Masuk Kemarau, Tulupari Sudah Darurat Air Bersih
Belasan Kontraktor Terancam Masuk Daftar Hitam, DPRD Probolinggo Desak Evaluasi Total Proyek Jalan

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 08:22 WIB

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:27 WIB

Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:02 WIB

Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:25 WIB

Aduh! 88 Botol Arak Bali Ditemukan di Rumah Dekat Pesantren di Probolinggo

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:55 WIB

Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP

Minggu, 1 Jun 2025 - 08:22 WIB

Berita Probolinggo

Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:55 WIB