APBN Tergerus Gegara Rokok Ilegal

- Kontributor

Rabu, 28 Agustus 2024 - 20:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Peredaran rokok ilegal berpotensi merugikan negara dan membahayakan kesehatan. Sebanyak 206 juta batang rokok ilegal diamankan di Jawa Timur dalam setahun terakhir.

Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur, Ubaidillah, menegaskan bahwa rokok ilegal seringkali tidak memenuhi standar keamanan. Sebab mengandung bahan berbahaya seperti nikotin dan tar, dan memberikan dampak merugikan bagi pembangunan negara.

“Rokok ilegal tidak hanya membahayakan kesehatan masyarakat tetapi juga merugikan negara karena kehilangan pendapatan dari cukai rokok yang berkontribusi besar terhadap APBN,” ujarnya dalam sosialisasi ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang cukai oleh Satpol PP Provinsi Jawa Timur di Pareho, Paiton, Kabupaten Probolinggo, pada Rabu (28/8/2024).

Menurutnya, pendapatan dari cukai rokok mencapai sekitar Rp 320 triliun per tahun dari total Rp 2.000 triliun ke APBN. Kehilangan pendapatan ini berdampak langsung pada berbagai sektor, termasuk fasilitas kesehatan yang sangat dibutuhkan masyarakat, seperti Rumah Sakit Paru di Jember dan Rumah Sakit Jantung di Kanjuruhan.

Dalam kesempatan tersebut, Ubaidillah juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melaporkan peredaran rokok ilegal kepada Bea Cukai atau Satpol PP. Ia menjanjikan dukungan penuh bagi pengusaha rokok yang ingin mematuhi peraturan.

Baca Juga :  NU Probolinggo Siap Cetak SDM Unggul, Hadirkan Perguruan Tinggi Dekat Gerbang Tol

“Kami berharap sosialisasi ini dapat menumbuhkan kesadaran yang lebih besar di Probolinggo dan mendorong pengusaha rokok untuk berkontribusi secara legal, sehingga pembangunan negara, khususnya di bidang kesehatan, dapat berjalan lebih baik,” tambahnya.

Sementara itu, Andika Merry Rusdianto, Kepala Bidang Penegakan Perda Satpol PP Provinsi Jawa Timur, menjelaskan bahwa meskipun pengawasan rutin dilakukan, pelaku peredaran rokok ilegal kerap kali mengganti modus operandi mereka untuk menghindari deteksi.

“Mereka menggunakan berbagai kendaraan dan ponsel untuk menyembunyikan aktivitas ilegalnya. Kami sangat mengandalkan laporan dari masyarakat untuk menekan peredaran rokok ilegal ini,” tegas Rusdianto.

Baca Juga :  Jon Junaidi Mangkir dari Pemeriksaan KPK Terkait Kasus Dana Hibah Jawa Timur

Dari hasil operasi yang telah dilakukan, Satpol PP bersama Bea Cukai berhasil mengamankan lebih dari 206 juta batang rokok ilegal yang diedarkan melalui berbagai jalur, termasuk jalan tol.

Sosialisasi ini diharapkan dapat memacu peningkatan kesadaran masyarakat serta memperkuat pengawasan terhadap peredaran rokok ilegal di Jawa Timur.

Humas Bea Cukai Jawa Timur 2, Bakhroni, menambahkan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memastikan upaya pemberantasan rokok ilegal terus berjalan efektif.

“Masyarakat dapat melaporkan peredaran rokok ilegal ke kantor Bea Cukai terdekat, kami siap menindaklanjuti laporan tersebut,” kata Bakhroni.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor
Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo
Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI
Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan
Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI
Debat Pamungkas Pilkada Probolinggo: Wadah Penentu Pilihan Masyarakat
Pemprov Jatim dan Polres Probolinggo Dorong Literasi Digital untuk Pilkada 2024 yang Sehat
Askab PSSI Kediri Kirim Persedikab dan Al-Fath ke Piala Soeratin Jawa Timur

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 23:16 WIB

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor

Senin, 18 November 2024 - 12:51 WIB

Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo

Minggu, 17 November 2024 - 22:35 WIB

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 November 2024 - 22:13 WIB

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 November 2024 - 17:00 WIB

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:35 WIB

Berita Probolinggo

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:13 WIB

Berita Probolinggo

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:00 WIB