Ada Oknum ASN Masuk RDKK di Probolinggo, Panja Pupuk Janji Tindak Tegas

- Penulis Berita

Rabu, 19 Februari 2025 - 13:57 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Ketua Panitia Kerja (Panja) Pupuk DPRD Kabupaten Probolinggo, Muchlis, menemukan adanya oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terdaftar dalam Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK), meskipun mereka tidak berhak menerima pupuk subsidi.

Temuan ini didapat saat Panja melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke salah satu distributor di wilayah Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Rabu (19/2/2025).

“Kami mendapat laporan beberapa penerima di RDKK yang seharusnya tidak berhak menerima pupuk subsidi karena berstatus ASN atau pejabat. Ini jelas menyalahi aturan. Maka perlu ada perbaikan ke depan,” tegas Muchlis.

Baca Juga :  Carut-Marut Data RDKK di Kabupaten Probolinggo, Pupuk Bersubsidi Tidak Tepat Sasaran

Selain itu, Panja juga menemukan indikasi penyimpangan dalam distribusi pupuk subsidi. Banyak petani yang tidak memiliki sawah tetapi tetap menebus pupuk karena namanya masuk dalam RDKK.

Ironisnya, pupuk yang ditebus tersebut kemudian dijual kembali ke petani lain dengan harga di atas Harga Eceran Tertinggi (HET).

Baca Juga :  Masalah Pupuk Bersubsidi di Probolinggo Belum Tuntas, Panja Peringatkan Oknum yang Bermain

“Ada juga oknum kelompok tani yang menjual pupuk subsidi ke petani lain dengan harga lebih tinggi dari HET. Kami ingatkan, jangan main-main dengan pupuk subsidi. Petani yang benar-benar membutuhkan sudah cukup kesulitan dengan modal bertani, apalagi jika pupuknya dijual lebih mahal,” tambahnya.

Muchlis menegaskan, Panja akan terus menelusuri dan menindaklanjuti temuan ini. Jika terbukti ada kios, kelompok tani, atau bahkan distributor yang terlibat dalam praktik curang, pihaknya akan merekomendasikan pencabutan izin mereka.

Baca Juga :  Garis Kemiskinan Dinilai Jadi Sebab Kabupaten Probolinggo Termiskin Nomor 4

“Kami tidak akan ragu merekomendasikan pencabutan izin kios atau distributor yang bermain-main dengan pupuk subsidi. Kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pertanian untuk menindaklanjuti temuan ini,” pungkasnya.

Panja Pupuk DPRD Kabupaten Probolinggo berkomitmen untuk memastikan pupuk subsidi benar-benar sampai ke petani yang berhak, tanpa ada penyimpangan yang merugikan.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Teror Begal di Siang Bolong: Warga Probolinggo Diserang Brutal Saat Berkendara
Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo
12 Kali Berturut-Turut Raih Opini WTP, Komitmen Tata Kelola Keuangan Semakin Kuat
Pelaku Pembunuhan di Banyuanyar Ternyata Suami Sah, Motif Cemburu Jadi Pemicu
Pelarian Berakhir di Pulau Dewata: Misteri Pembunuhan di Banyuanyar Probolinggo Mulai Terkuak
Aksi Curanmor Hanya Hitungan Detik Gegerkan Kraksaan, Pelaku Beraksi di Siang Bolong
Sibuk Jadi Wakil Bupati, Fahmi AHZ Tetap Luangkan Waktu Dengar Hafalan Santri
Selidiki Harga Pupuk Subsidi, PI Diam-diam Datangi Kios di Besuk Probolinggo

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 09:57 WIB

Teror Begal di Siang Bolong: Warga Probolinggo Diserang Brutal Saat Berkendara

Jumat, 18 April 2025 - 09:13 WIB

Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo

Kamis, 17 April 2025 - 23:10 WIB

12 Kali Berturut-Turut Raih Opini WTP, Komitmen Tata Kelola Keuangan Semakin Kuat

Kamis, 17 April 2025 - 13:50 WIB

Pelaku Pembunuhan di Banyuanyar Ternyata Suami Sah, Motif Cemburu Jadi Pemicu

Kamis, 17 April 2025 - 12:55 WIB

Pelarian Berakhir di Pulau Dewata: Misteri Pembunuhan di Banyuanyar Probolinggo Mulai Terkuak

Berita Terbaru

Jajaran Polres Probolinggo di bawah komando AKBP Wisnu Wardana telah menempatkan personel di sembilan titik gereja.

Berita Probolinggo

Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo

Jumat, 18 Apr 2025 - 09:13 WIB