Harlah NU Ke-102 di Ponpes Nurul Jadid: Harmoni Lintas Agama dan Kebangkitan Ekonomi Umat

- Penulis Berita

Jumat, 24 Januari 2025 - 19:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Perayaan Hari Lahir (Harlah) ke-102 Nahdlatul Ulama (NU) di Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menjadi ajang luar biasa yang menggambarkan kebersamaan lintas agama sekaligus momentum kebangkitan ekonomi umat.

Acara ini tidak hanya dihadiri oleh kader NU dan ulama se-Jawa Timur, tetapi juga tokoh lintas agama dari Protestan, Hindu, hingga Konghucu.

Kepala Ponpes Nurul Jadid, KH Abdul Hamid Wahid, menyebut kehadiran tokoh lintas agama ini sebagai langkah penting dalam memperkuat harmoni dan membangun jembatan kebersamaan.

“Kami berharap kebersamaan ini menjadi pijakan untuk melangkah lebih jauh, khususnya dalam mendukung gerakan Nahdlatul Tujjar (kebangkitan pedagang) yang menjadi salah satu cikal bakal berdirinya NU,” ujarnya.

Baca Juga :  Khofifah Dorong NU Jadi Garda Terdepan Wujudkan Indonesia Emas 2045

Sebagai tuan rumah, Ponpes Nurul Jadid juga dipercaya menyelenggarakan rangkaian kegiatan penting, termasuk Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) PWNU Jatim dan Jatim Expo Pendidikan dan UMKM.

Expo ini berlangsung sejak 20 Januari 2025 di halaman Universitas Nurul Jadid (Unuja) Probolinggo, menampilkan perguruan tinggi NU, lembaga pendidikan menengah pesantren NU, serta pelaku UMKM di Jawa Timur.

KH. Abdul Hamid Wahid, yang juga Rektor Unuja dan Wakil Ketua PWNU Jatim, menjelaskan bahwa Jatim Expo bukan sekadar ajang jual beli. Expo ini menghadirkan konsep rantai ekonomi yang utuh, meliputi pelatihan bisnis (business coaching), pembentukan jaringan bisnis (business channeling), hingga seminar nasional.

Baca Juga :  GP Ansor Sukodono Gelar Raker, Perkuat Komitmen dan Tradisi Keorganisasian

Salah satu inovasi penting dalam Expo ini adalah pembentukan Asosiasi Perguruan Tinggi Berbasis Pesantren, yang diharapkan menjadi penunjang Lembaga Pendidikan Tinggi Nahdlatul Ulama (PTNU).

“Kami sudah sampaikan kepada Rois dan Ketua PWNU Jatim, ini bukan pesaing LPTNU, tetapi penunjang yang akan berkolaborasi ke depan,” tegasnya.

Harlah ke-102 NU ini juga dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Wakil Ketua PBNU KH Zoelfa Musthofa, Wakil Rois PBNU KH Anwar Iskandar, Rois PWNU Jatim KH Anwar Mansyur, serta Ketua PWNU Jatim KH Abdul Hakim Mahfudz.

Kehadiran Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa, yang juga Ketua Umum Muslimat NU, semakin memperkuat makna peringatan ini.

Baca Juga :  Pesantren Nurul Jadid Satukan Alumni Lintas Profesi untuk Perkuat Peran di Masyarakat

Tidak hanya menjadi ajang memperingati sejarah, Harlah NU ke-102 ini juga membawa semangat baru untuk menjawab tantangan zaman. Kehadiran tokoh lintas agama menjadi simbol kuat bahwa NU mampu menjaga harmoni di tengah keberagaman, sementara rangkaian kegiatan ekonomi mencerminkan komitmen NU untuk mendorong kebangkitan ekonomi umat.

Dengan tema besar “Pesantren Berdaya, Nusantara Jaya”, Ponpes Nurul Jadid membuktikan bahwa pesantren tidak hanya menjadi pusat pendidikan agama, tetapi juga motor penggerak ekonomi dan pemersatu bangsa. Perayaan ini menjadi bukti nyata bahwa kebersamaan dan inovasi adalah kunci menuju masa depan yang lebih baik.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Teror Begal di Siang Bolong: Warga Probolinggo Diserang Brutal Saat Berkendara
Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo
12 Kali Berturut-Turut Raih Opini WTP, Komitmen Tata Kelola Keuangan Semakin Kuat
Pelaku Pembunuhan di Banyuanyar Ternyata Suami Sah, Motif Cemburu Jadi Pemicu
Pelarian Berakhir di Pulau Dewata: Misteri Pembunuhan di Banyuanyar Probolinggo Mulai Terkuak
Aksi Curanmor Hanya Hitungan Detik Gegerkan Kraksaan, Pelaku Beraksi di Siang Bolong
Sibuk Jadi Wakil Bupati, Fahmi AHZ Tetap Luangkan Waktu Dengar Hafalan Santri
Selidiki Harga Pupuk Subsidi, PI Diam-diam Datangi Kios di Besuk Probolinggo

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 09:57 WIB

Teror Begal di Siang Bolong: Warga Probolinggo Diserang Brutal Saat Berkendara

Jumat, 18 April 2025 - 09:13 WIB

Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo

Kamis, 17 April 2025 - 23:10 WIB

12 Kali Berturut-Turut Raih Opini WTP, Komitmen Tata Kelola Keuangan Semakin Kuat

Kamis, 17 April 2025 - 13:50 WIB

Pelaku Pembunuhan di Banyuanyar Ternyata Suami Sah, Motif Cemburu Jadi Pemicu

Kamis, 17 April 2025 - 12:55 WIB

Pelarian Berakhir di Pulau Dewata: Misteri Pembunuhan di Banyuanyar Probolinggo Mulai Terkuak

Berita Terbaru

Jajaran Polres Probolinggo di bawah komando AKBP Wisnu Wardana telah menempatkan personel di sembilan titik gereja.

Berita Probolinggo

Polisi, TNI, dan Jemaat Bersatu Jaga Kedamaian Paskah di Probolinggo

Jumat, 18 Apr 2025 - 09:13 WIB