Probolinggo, – Banjir kembali melanda Dusun Krajan, RT/23 RW/05, Desa Jabung Wetan, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, akibat proyek pembangunan tol yang menyebabkan aliran tiga sungai dialihkan ke satu jalur.
Kejadian yang terjadi pada Selasa malam hingga Rabu (29/1/2025) ini merupakan banjir yang kedua kalinya, setelah sebelumnya juga terjadi hal yang sama pada Desember 2024 lalu.
Tartila, warga setempat yang terdampak banjir cukup parah sampai meluapkan keluhannya melalui media sosial. Berharap pemerintah memberikan respon dan penanganan cepat.
Menurutnya, ini adalah banjir kedua setelah sebelumnya terjadi pada bulan Desember. Namun, banjir kali ini lebih parah hingga masuk ke dalam kamarnya.
“Yang pertama tidak begitu parah, tapi yang kedua ini sampai masuk ke kamar,” ujarnnya kepada NuansaJatim.com, Minggu (2/2/2025).
Selain merendam rumah, banjir juga menyebabkan kerusakan beberapa barang elektronik dan dagangan miliknya.
“Tiga laptop, satu HP, dan satu printer nota saya rusak. Selain itu, banyak barang dagangan saya yang basah,” tambahnya.
Ia mengask bahwa dirinya telah melaporkan kejadian ini kepada pihak tol dan desa, tetapi hingga saat ini belum ada tindak lanjut ataupun kompensasi atas kerugian yang mereka alami.
“Kami langsung melaporkan kejadian ini, tetapi belum ada respons atau tindakan dari pihak terkait,” keluhnya.
Ia berharap ada solusi konkret agar kejadian serupa tidak terus berulang. Mereka meminta pihak berwenang untuk segera menangani dampak pembangunan tol agar tidak terus merugikan warga.
