Bahas Masalah Pupuk, LIRA Audiensi Tertutup dengan Kejaksaan Negeri

- Kontributor

Selasa, 20 Agustus 2024 - 14:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Kabupaten Probolinggo mendatangi Kejaksaan Negeri untuk melakukan audiensi terkait persoalan pupuk di wilayah setempat, Selasa (20/8/2024).

Dari pantauan di lokasi, rombongan LIRA tiba di Gedung Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo sekitar pukul 09.00 WIB. Rombongan tersebut kemudian diterima langsung oleh Kepala Kejaksaan Negeri, Ahmad Nuril Alam.

Rombongan LIRA yang dipimpin langsung oleh Gubernur LIRA Jawa Timur, Samsudin, kemudian melakukan audiensi tertutup selama sekitar 2 jam. Audiensi ini membahas carut-marut persoalan pupuk di Kabupaten Probolinggo.

Usai audiensi, Samsudin mengatakan bahwa maksud kedatangannya ke Kejaksaan adalah untuk membahas sejumlah persoalan pupuk yang telah menjadi temuan LIRA di lapangan.

“Alhamdulillah, Pak Kajari merespons dengan baik terkait masalah-masalah pupuk ini, karena memang ini menjadi keluhan banyak orang, khususnya para petani,” ungkap Samsudin.

Baca Juga :  Tersangka Pegawai Kejaksaan Gadungan di Probolinggo Catut 3 Institusi Penegak Hukum

Samsudin menegaskan bahwa pihaknya dari LIRA hanya menyodorkan nota kesepahaman (MOU) agar dapat bersepakat untuk memberantas mafia pupuk, khususnya yang ada di Kabupaten Probolinggo.

“Kami menyampaikan apa yang menjadi temuan, termasuk permainan-permainan, mulai dari dugaan monopoli RDKK hingga penjualan pupuk subsidi di luar kios yang sampai hari ini masih beredar setiap hari di seluruh penjuru Kabupaten Probolinggo,” jelasnya.

Baca Juga :  Polres Probolinggo Kampanyekan Anti-Narkoba di Kalangan Siswa Baru

Sementara itu, Kasi Intel Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo, I Made Deady Permana Putra, mengapresiasi kedatangan LIRA untuk membahas masalah-masalah pupuk di Kabupaten Probolinggo.

Menurutnya, masalah pupuk ini sudah bukan hanya menjadi masalah di Probolinggo saja, melainkan juga menjadi masalah nasional di seluruh Indonesia.

“Pimpinan kami sangat mengapresiasi adanya kunjungan dari rekan-rekan LIRA. Sehingga ke depan, kami bisa terus bekerjasama untuk menyelesaikan persoalan pupuk ini,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor
Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo
Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI
Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan
Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI
Debat Pamungkas Pilkada Probolinggo: Wadah Penentu Pilihan Masyarakat
Pemprov Jatim dan Polres Probolinggo Dorong Literasi Digital untuk Pilkada 2024 yang Sehat
Sepasang Kekasih Pembuang Bayi di Probolinggo Jadi Tersangka

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 23:16 WIB

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor

Senin, 18 November 2024 - 12:51 WIB

Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo

Minggu, 17 November 2024 - 22:35 WIB

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 November 2024 - 22:13 WIB

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 November 2024 - 17:00 WIB

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:35 WIB

Berita Probolinggo

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:13 WIB

Berita Probolinggo

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:00 WIB