Santri Terseret Banjir di Bangkalan, Pencarian Terkendala Arus Deras dan Sampah

- Penulis Berita

Selasa, 21 Januari 2025 - 21:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkalan – Kesedihan menyelimuti Pondok Pesantren Al-Hamidiyah Blega, Kabupaten Bangkalan, setelah seorang santri bernama Sohibul Qirom (16) dilaporkan terseret arus deras saat mandi di Sungai Blega pada Selasa pagi (21/1/2025).

Pencarian yang melibatkan tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan masyarakat hingga kini masih berlangsung.

Menurut Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Bangkalan, Taufik Efendi, Sohibul terseret arus sekitar pukul 08.30 WIB. Saat itu, ia bersama teman-temannya mandi di sungai yang tiba-tiba meluap akibat banjir.

Baca Juga :  Aksi Humanis Kapolres Probolinggo dan Komunitas Trail Berbagi Takjil di Bulan Ramadan

“Korban tidak bisa berenang, sehingga terseret arus yang deras,” ujar Taufik.

Tim pencari menghadapi sejumlah kendala, seperti air sungai yang keruh dan dipenuhi sampah. Meski begitu, upaya terus dilakukan di sepanjang aliran Sungai Blega.

Baca Juga :  Karyawan SPBU di Bangkalan Edarkan Sabu, Ditangkap di Rumahnya

“Kami bekerja sama dengan TNI, Polri, dan masyarakat untuk memaksimalkan pencarian,” tambah Taufik.

Sementara itu, luapan air Sungai Blega juga memicu dampak lebih luas. Arus lalu lintas antara Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Sampang terganggu, dengan genangan air setinggi 30-40 cm. Beberapa lapak pedagang di Pasar Blega dan permukiman warga turut terendam.

Kapolsek Blega, Iptu Muhammad Syamsuri, menyatakan bahwa pihaknya terus melakukan pengaturan lalu lintas agar kendaraan tetap bisa melintas. “Genangan masih tinggi dan belum ada tanda-tanda surut,” katanya.

Baca Juga :  ToSan, Pemberdayaan Ekonomi Santri Ala Pesantren Nurul Jadid Bersama Yayasan Haji Mohammad Cheng Hoo Indonesia

BPBD Bangkalan juga mengeluarkan imbauan agar masyarakat menghindari bermain atau beraktivitas di area sungai, terutama yang masih memiliki arus kuat. “Kami berharap warga lebih waspada, terutama selama banjir seperti ini,” ujar Taufik.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dua Tewas Tergencet di Antara Truk Pasir, Kecelakaan Tragis Terjadi di Jalur Tambang Lumajang
Tragis! Dua Wanita Tewas di Jalur Wisata Bromo, Pengendara Matik Diminta Waspada Jalur Ekstrem
Perampok Bersenjata Satroni Rumah Warga di Besuk Probolinggo, Korban Diikat dan Dipukul
Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi
Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih
Aduh! 88 Botol Arak Bali Ditemukan di Rumah Dekat Pesantren di Probolinggo
Tokoh Muda, Abdul Ghoni Didorong Pimpin IKA-PMII Banyuwangi
Belasan Kontraktor Terancam Masuk Daftar Hitam, DPRD Probolinggo Desak Evaluasi Total Proyek Jalan

Berita Terkait

Senin, 2 Juni 2025 - 19:41 WIB

Dua Tewas Tergencet di Antara Truk Pasir, Kecelakaan Tragis Terjadi di Jalur Tambang Lumajang

Senin, 2 Juni 2025 - 15:06 WIB

Tragis! Dua Wanita Tewas di Jalur Wisata Bromo, Pengendara Matik Diminta Waspada Jalur Ekstrem

Minggu, 1 Juni 2025 - 15:11 WIB

Perampok Bersenjata Satroni Rumah Warga di Besuk Probolinggo, Korban Diikat dan Dipukul

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:27 WIB

Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:02 WIB

Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Jalan Utama ke Bromo Amblas, Warga Bergerak Setelah Dua Nyawa Melayang

Senin, 2 Jun 2025 - 18:50 WIB