Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

- Kontributor

Minggu, 17 November 2024 - 22:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Dalam sesi tanya jawab pada debat ketiga Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Probolinggo, Minggu (17/11/2024), kandidat nomor 1, Zulmi Noor Hasani, mendapat sorotan dari Calon Bupati nomor 2, dr. Muhammad Haris, terkait pertanyaan spesifik mengenai ekonomi biru.

Calon Bupati yang akrab disapa Gus Haris menyebut bahwa jawaban Zulmi terkait ekonomi biru kurang menjawab inti dari pertanyaan yang diajukan.

Dalam debat di segmen 3 ini, Gus Haris menekankan pentingnya penerapan ekonomi biru di Kabupaten Probolinggo. Ia menjelaskan bahwa ekonomi biru berfokus pada sektor kelautan, termasuk pemberian insentif bagi nelayan, pengelolaan populasi ikan tangkap secara berkelanjutan, hingga pengembangan ekowisata bahari.

“Yang kami tanyakan adalah bagaimana akan meningkatkan ekonomi produktif melalui penerapan ekonomi biru, khususnya dalam mendukung keberlanjutan kelautan dan pemanfaatannya,” ujar Gus Haris.

Ia juga menyoroti pentingnya program seperti transplantasi terumbu karang dan kerja sama dengan CSR untuk menjaga kelestarian alam, terutama di Pulau Gili Ketapang, Probolinggo.

Baca Juga :  Ditarget Naik, Data Partisipasi Pemilih di Pilkada Probolinggo Terus Turun

Menanggapi pertanyaan ini, Zulmi awalnya berbicara tentang sinergitas antara rencana pembangunan jangka panjang nasional dan daerah.

Ia menyebut perlunya menyesuaikan program dengan perubahan-perubahan dalam struktur pemerintahan serta pentingnya kawasan industri dan pariwisata sebagai fokus pembangunan ekonomi.

Namun, jawaban tersebut dianggap belum menyentuh esensi dari pertanyaan tentang ekonomi biru. Gus Haris kembali menegaskan bahwa fokus diskusi adalah pada kebijakan konkret yang berkaitan dengan kelautan, bukan hanya program pembangunan secara umum.

Baca Juga :  Ada Peluang Menjadi ASN Bagi Perangkat Desa di Probolinggo

Zulmi, dalam penjelasan tambahan, menegaskan pentingnya mengikuti rencana tata ruang wilayah dan alokasi anggaran sebagai bagian dari strategi pembangunan.

“Rencana tata ruang wilayah yang sudah dicanangkan sejak 5 tahun yang lalu, yang berlaku hingga 15 tahun mendatang, perlu kita ikuti di sana,” ucap Zulmi.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo
Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI
Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI
Debat Pamungkas Pilkada Probolinggo: Wadah Penentu Pilihan Masyarakat
Pemprov Jatim dan Polres Probolinggo Dorong Literasi Digital untuk Pilkada 2024 yang Sehat
Sepasang Kekasih Pembuang Bayi di Probolinggo Jadi Tersangka
Main Judi Online di Warung Karaoke, Warga Probolinggo Ditangkap Polisi
Penjual Kopi di Probolinggo Jadi Korban Begal, Alat Dagang dan Motor Dibawa Kabur

Berita Terkait

Senin, 18 November 2024 - 12:51 WIB

Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo

Minggu, 17 November 2024 - 22:35 WIB

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 November 2024 - 22:13 WIB

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 November 2024 - 17:00 WIB

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Sabtu, 16 November 2024 - 18:18 WIB

Pemprov Jatim dan Polres Probolinggo Dorong Literasi Digital untuk Pilkada 2024 yang Sehat

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:35 WIB

Berita Probolinggo

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:13 WIB

Berita Probolinggo

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:00 WIB