Warga Blitar Tertipu Rayuan Anggota TNI Palsu Asal Probolinggo

- Kontributor

Jumat, 26 Juli 2024 - 11:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Seorang yang mengaku anggota TNI berinisial HA (35), warga Dusun Kalibiru RT/01 RW/04 Desa Blimbing, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo, ditangkap polisi karena menipu perempuan asal Kabupaten Blitar.

Korban yang ditipu oleh anggota TNI palsu ini adalah SW (39), seoarang yang mengurus rumah tangga asal Dusun Sanan RT/04 RW/01 Desa Gondang, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar.

Peristiwa penipuan ini berawal saat tersangka yang mengaku sebagai anggota TNI berkenalan dengan korban melalui media sosial Tiktok. Tersangka merayu korban dengan iming-iming akan dinikahi.

Tersangka yang memiliki akun Tiktok bernama Bim Bim Prasetya ini kemudian janjian bertemu dengan korban di daerah Kawedanan Blitar. Janji temu ini akhirnya diamini noleh korban dengan rayuan akan dinikahi oleh pelaku.

Korban yang percaya dengan janji manis akan dinikahi pun akhirnya datang bertemu dengan tersangka dan mau diajak ke asramanya. Sebelum berangkat cincin emas seberat 1,6 gram diminta oleh tersangka.

Baca Juga :  Pernyataan Zulmi Usai Dapat Nomor Urut 1, Beberapa Kali Sebut Kata Hati

Korban dan tersangka kemudian berangkat mengendarai sepeda motor milik korban. Ketika melewati hutan jati di Kecamatan Kotaanyar korban disuruh turun dari sepeda motor oleh tersangka.

“Tersangka juga turun dan memukul kepala korban dengan batu dan mengenai helm korban. Kemudian Hp Vivo Y12 dan dompet berisi identitas dan STNK sepeda motor Honda Vario 160 milik korban diambil,” ungkap Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardana, Jumat (26/7/2024).

Baca Juga :  Alasan Wanita Muda Tikam Kekasihnya di Villa Tretes Hingga Kritis

AKBP Wisnu menjelaskan, tersangka mengancam akan membunuh korban apabila tidak menyerahkan barang-barang berharganya. Tersangka kemudian mendorong korban dan meninggalkan korban di lokasi.

“Atas kejadian ini, korban kemudian melaporkan ke Polsek Kotaanyar pada 15 Juli 2024 dan tersangka berhasil ditangkap pada 21 Juli 2024,” beber Kapolres.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor
Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo
Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI
Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan
Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI
Debat Pamungkas Pilkada Probolinggo: Wadah Penentu Pilihan Masyarakat
Pemprov Jatim dan Polres Probolinggo Dorong Literasi Digital untuk Pilkada 2024 yang Sehat
Sepasang Kekasih Pembuang Bayi di Probolinggo Jadi Tersangka

Berita Terkait

Selasa, 19 November 2024 - 23:16 WIB

Polres Kediri Tangkap Tiga Pelaku Judi Online, Warga Diminta Aktif Melapor

Senin, 18 November 2024 - 12:51 WIB

Gus Haris Janji Berikan Rp100 Juta Setiap Tahun ke Desa Jika Jadi Bupati Probolinggo

Minggu, 17 November 2024 - 22:35 WIB

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 November 2024 - 22:13 WIB

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 November 2024 - 17:00 WIB

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Gus Haris Unggul 73,5 Persen, Zulmi Soroti Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:35 WIB

Berita Probolinggo

Soal Ekonomi Biru, Gus Haris Nilai Zulmi Kurang Menjawab Esensi Pertanyaan

Minggu, 17 Nov 2024 - 22:13 WIB

Berita Probolinggo

Gus Haris-Ra Fahmi Menang 73,5 Persen di Hasil Survei LSI

Minggu, 17 Nov 2024 - 17:00 WIB