UNHASA Genggong Gelar Kuliah Pakar, Tingkatkan Kualitas Pelayanan Keperawatan

- Penulis Berita

Minggu, 4 Agustus 2024 - 19:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Universitas Hafshawaty Zainul Hasan Genggong Probolinggo menyelenggarakan kuliah pakar dengan tema “Penerapan Standar Asuhan Keperawatan Keluarga Berbasis SDKI, SIKI, SLKI (3S).”

Acara ini diadakan oleh Program Studi D3 Keperawatan FIKes UNHASA dan berlangsung di Gedung F UNHASA, Jalan Raya Genggong, Kecamatan Pajarakan, pada Senin (4/8/2024).

Kuliah pakar ini diikuti oleh seluruh mahasiswa D3 Keperawatan dan S1 Keperawatan dengan tujuan meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan keluarga.

Baca Juga :  Dikukuhkan, LIRA Probolinggo Akan Fokus pada Kerja Sosial dan Netralitas Pemilu

Dengan mengimplementasikan 3S, proses dari diagnosis hingga evaluasi hasil diharapkan dilakukan secara profesional sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

Narasumber yang hadir dalam acara tersebut adalah Dr. Ns. Kumboyono, dari Universitas Brawijaya Malang. Dalam presentasinya, Dr. Ns. Kumboyono menjelaskan bahwa SDKI (Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia) adalah pedoman dalam menentukan diagnosis keperawatan berdasarkan gejala dan kondisi yang diobservasi.

Standar ini membantu perawat mengidentifikasi masalah kesehatan klien secara sistematis dan konsisten.

Baca Juga :  Banyak Tambang di Probolinggo Legal, tapi Minim Kepatuhan Lingkungan

SIKI (Standar Intervensi Keperawatan Indonesia) menyediakan panduan untuk intervensi atau tindakan keperawatan yang dapat dilakukan sesuai dengan diagnosis yang telah ditetapkan.

SIKI memastikan bahwa intervensi dilakukan dengan tepat dan sesuai dengan standar yang berlaku.

SLKI (Standar Luaran Keperawatan Indonesia) berfokus pada hasil atau luaran dari intervensi keperawatan yang dilakukan.

SLKI membantu dalam menilai efektivitas asuhan keperawatan, memastikan tujuan kesehatan tercapai.

Baca Juga :  Pelaku Pembacokan Seorang Nenek di Bermi Kabur ke Perkebunan

“Penerapan 3S ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan, khususnya dalam konteks asuhan keperawatan keluarga. Dengan memastikan bahwa seluruh proses dari diagnosis hingga evaluasi hasil dilakukan secara profesional dan berdasarkan standar yang telah ditetapkan,” ujar Dr. Ns. Kumboyono.

Setelah kegiatan ini, diharapkan mahasiswa mampu menerapkan standar asuhan keperawatan keluarga dengan menggunakan 3S dalam pelayanan keperawatan keluarga.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sensasi Menarik Ikan Saat Sunrise di Laut Lepas: Pesona Tersembunyi Pantai Greenthing Paiton
Terbukti Lakukan Pelanggaran, 10 Distributor Pupuk di Probolinggo Diberi Surat Peringatan
Kiai Zuhri: Ikhlas Adalah Kerja Keras, Disiplin Adalah Jalan Kemajuan Pesantren
Air Kehidupan dari Polisi: Warga Sumberkramat Akhirnya Tak Lagi Ketakutan Hadapi Kemarau
Anggota DPRD, Deni Ilhami: Kopdes Merah Putih Jurus Baru Bangkitkan Ekonomi Desa Probolinggo
Kecelakaan Subuh di Jalur Pantura: Tiga Orang Luka-Luka, Polisi Imbau Pengemudi Lebih Waspada
Lawan Budaya Mager, Bupati Haris Sulut Semangat Hidup Sehat Lewat Gowes ASN
Hendak Diperas, Kades Ranon Probolinggo Pancing Oknum LSM Berujung OTT Polisi

Berita Terkait

Sabtu, 12 April 2025 - 19:56 WIB

Sensasi Menarik Ikan Saat Sunrise di Laut Lepas: Pesona Tersembunyi Pantai Greenthing Paiton

Sabtu, 12 April 2025 - 13:19 WIB

Terbukti Lakukan Pelanggaran, 10 Distributor Pupuk di Probolinggo Diberi Surat Peringatan

Sabtu, 12 April 2025 - 12:34 WIB

Kiai Zuhri: Ikhlas Adalah Kerja Keras, Disiplin Adalah Jalan Kemajuan Pesantren

Jumat, 11 April 2025 - 18:09 WIB

Air Kehidupan dari Polisi: Warga Sumberkramat Akhirnya Tak Lagi Ketakutan Hadapi Kemarau

Jumat, 11 April 2025 - 17:53 WIB

Anggota DPRD, Deni Ilhami: Kopdes Merah Putih Jurus Baru Bangkitkan Ekonomi Desa Probolinggo

Berita Terbaru