Probolinggo – KH. Fahmi Abdul Haq Zaini atau Ra Fahmi, tidak mengembalikan formulir penjaringan Calon Bupati (Cabup) Probolinggo, ke DPC PDIP setempat. Padahal, Ra Fahmi sebelumnya mengambil formulir melalui organisasi yang dipimpinnya.
Keluarga besar Pesantren Nurul Jadid Paiton itu, membenarkan bahwa formulir penjaringan Cabup yang diambil tidak dikembalikan. Hal itu diputuskan setelah melihat dinamika yang ada.
“Melihat dinamikanya, saya tidak perlu mengembalikan formulir tersebut,” ucapnya ketika dikonfirmasi, Senin (3/6/2024).
Terpisah, Ketua Penjaringan DPC PDIP Kabupaten Probolinggo, Didik Irfan mengatakan, pihaknya telah mengirim 5 nama ke DPP. Terdapat 4 Cabup, dan 1 Cawabup.
Keempat nama Cabup itu adalah Gus Haris, Zainal Arifin, Zulmi Noor Hasani, dan Utomo Nugroho. Sementara Cawabup adalah Supriyanto.
“Sudah kami kirim melalui DPD PDIP Jatim. Siapa yang akan mendapatkan rekom keputusannya ada di pusat,” kata Didik.
Sebagai informasi, Ra Fahmi melalui organisasi yang dipimpinnya, Lora Bergerak Untuk Perubahan (LBP), telah mengambil formulir penjaringan Cabup ke PDIP. Namun, tidak dikembalikan.
“Saya cuma diperintah suruh minta maaf ke temen-temen PDIP. Karena gak bisa ngembalikan formulir pendaftaran,” kata Juru Bicara LBP Kabupaten Probolinggo, Deni Hidayat.
