Pohon Tumbang Merenggut Nyawa, Gus Haris Dorong Sistem Peringatan Dini Bencana

- Penulis Berita

Senin, 13 Januari 2025 - 17:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Probolinggo – Bupati terpilih Probolinggo, dr. Mohammad Haris atau yang akrab disapa Gus Haris, mendatangi rumah Musa (55), korban terdampak bencana pohon tumbang di Dusun Togur, Desa Kalikajar Wetan, Kecamatan Paiton, pada Senin (13/1/2025).

Kehadiran Gus Haris bertujuan untuk meninjau langsung dampak bencana yang merenggut nyawa Sari’a (64), ibu Musa.

Bencana yang terjadi pada Kamis (9/1/2025) tersebut dipicu oleh tumbangnya pohon jati besar akibat hujan deras dan angin kencang. Pohon itu menimpa rumah Musa hingga atapnya ambruk. Nahas, Sari’a yang berada di dalam rumah meninggal dunia akibat tertimpa reruntuhan.

Baca Juga :  Resmi Usung Zulmi-Rasit, PDIP Target Menang Hattrick di Pilkada Probolinggo

“Ini adalah bentuk evaluasi dan perhatian kami terhadap mitigasi bencana. Mitigasi sangat penting, terutama untuk mencegah korban jiwa dalam kejadian serupa di masa mendatang,” ujar Gus Haris.

Bupati terpilih ini juga memberikan apresiasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang bergerak cepat menangani dampak bencana. “Saya senang melihat respon cepat dari OPD. Mereka datang tanpa perlu diminta, ini menunjukkan kesiapan yang baik,” tuturnya.

Baca Juga :  Rapat Paripurna Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Probolinggo Berlangsung Khidmat

Lebih jauh, Gus Haris menekankan pentingnya sistem peringatan dini (early warning system) di Kabupaten Probolinggo untuk meminimalkan risiko bencana. Ia mengusulkan agar wilayah-wilayah rawan bencana seperti yang berpotensi banjir besar atau longsor dilengkapi dengan sistem peringatan dini untuk mengantisipasi bahaya.

Baca Juga :  Malam Mencekam di Probolinggo: Puting Beliung Meratakan Rumah Warga

“Ke depan, daerah-daerah yang berpotensi bencana harus memiliki sistem peringatan dini. Ini akan memberikan waktu bagi masyarakat untuk bersiap dan mengurangi risiko,” tegasnya.

Kunjungan Gus Haris ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Mereka berharap langkah-langkah konkret segera diambil untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana di wilayah tersebut.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Derasnya Arus Sungai Renggut Nyawa Dua Anak Ini, Begini Kronologinya
Ngopi Bareng Jadi Ajang Garda Bangsa Probolinggo Rancang Lompatan Besar Pemuda Daerah
Maimuna, Calon Haji Tertua Asal Probolinggo, Dihantar Tiga Anak Menuju Baitullah
Usulan Pemberhentian Kades Temenggungan Dapat Dukungan PD PABPDSI Probolinggo
Dugaan Pemotongan Dana BSPS di Sumenep, Bupati: Itu Urusan Pusat, Bukan Kita
Detik-detik Mencekam Kecelakaan Beruntun di Grati Pasuruan, Dum Truk Hantam 4 Kendaraan
Diduga Sebarkan Ujaran Kebencian dan Ancaman, Seorang Warga Probolinggo Dilaporkan ke Polisi
Ruwatan Agung di Tanah Probolinggo: Merawat Ingatan, Menyulam Harapan

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 20:43 WIB

Derasnya Arus Sungai Renggut Nyawa Dua Anak Ini, Begini Kronologinya

Minggu, 11 Mei 2025 - 19:05 WIB

Ngopi Bareng Jadi Ajang Garda Bangsa Probolinggo Rancang Lompatan Besar Pemuda Daerah

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:51 WIB

Maimuna, Calon Haji Tertua Asal Probolinggo, Dihantar Tiga Anak Menuju Baitullah

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Usulan Pemberhentian Kades Temenggungan Dapat Dukungan PD PABPDSI Probolinggo

Sabtu, 10 Mei 2025 - 18:36 WIB

Detik-detik Mencekam Kecelakaan Beruntun di Grati Pasuruan, Dum Truk Hantam 4 Kendaraan

Berita Terbaru

Ilustrasi gambar anak tenggelam / foto by AI

Berita Probolinggo

Derasnya Arus Sungai Renggut Nyawa Dua Anak Ini, Begini Kronologinya

Minggu, 11 Mei 2025 - 20:43 WIB