Pembangunan Bronjong di Sungai Kedunggaleng Gencar, Banjir di Probolinggo Bisa Diminimalisir

- Penulis Berita

Selasa, 11 Juni 2024 - 09:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis saat meninjau progres pembangunan bronjong Sungai Kedunggaleng

Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis saat meninjau progres pembangunan bronjong Sungai Kedunggaleng

Probolinggo – Tim Reaksi Cepat (TRC) tanggap darurat bencana dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur terus melakukan pembangunan bronjong di aliran Sungai Kedunggaleng, Kota Probolinggo.

Pembangunan ini bertujuan untuk mengurangi risiko banjir yang kerap melanda Kota Probolinggo.

Proyek yang dimulai sejak Mei ini ditargetkan rampung pada Juli mendatang, dengan progres mencapai 33 persen per 1 Juni lalu.

Pemasangan bronjong ini dilakukan di tiga titik strategis, yakni 2 lokasi di Kelurahan Sumbertaman dan 1 di Kelurahan Kedungasem, Kecamatan Wonoasih.

Di Sumbertaman, bronjong yang dipasang memiliki panjang masing-masing 150 meter dan 246 meter dengan ketinggian parafet antara 7 hingga 9 meter.

Baca Juga :  Probolinggo Kirim 14 Atlet ke PON XXI, Target Emas

Sementara itu, di Kedungasem, bronjong sepanjang 100 meter juga dibangun dengan spesifikasi ketinggian yang serupa.

“Proyek ini dibiayai oleh dana bantuan BTT Provinsi Jawa Timur sebesar 15 miliar rupiah dan ditargetkan selesai pada Juli mendatang,” ungkap Penjabat Wali Kota Nurkholis pada Selasa (11/6/2024).

Menurut Nurkholis, dengan adanya bronjong setinggi ini, risiko bencana banjir dapat diminimalisir secara signifikan.

Bronjong yang kokoh akan mampu menahan luapan air sungai yang sering kali membawa sedimen dan material lainnya.

Sehingga air tidak meluap dan merendam permukiman serta lahan pertanian di sekitar.Nurkholis juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah bersedia merelakan pagar rumah dan makam, sementara waktu untuk dibongkar demi kelancaran proyek.

Ia menegaskan bahwa setelah pembangunan bronjong selesai, semua fasilitas yang dibongkar akan diperbaiki seperti semula.

“Proyek ini sepenuhnya dilaksanakan oleh Pemprov Jawa Timur, sementara kami hanya memfasilitasi agar semuanya berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi warga kota,” tandas Kepala Dinas ESDM Jawa Timur tersebut.

Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan proyek ini dapat selesai tepat waktu. Memberikan perlindungan yang lebih baik bagi warga Probolinggo dari ancaman banjir.

Baca Juga :  Air Kehidupan dari Polisi: Warga Sumberkramat Akhirnya Tak Lagi Ketakutan Hadapi Kemarau

Nurkholis juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah bersedia merelakan pagar rumah dan makam, sementara waktu untuk dibongkar demi kelancaran proyek.

Baca Juga :  Karyawati Asal Kota Probolinggo Meninggal Terlindas Truk

Ia menegaskan bahwa setelah pembangunan bronjong selesai, semua fasilitas yang dibongkar akan diperbaiki seperti semula.

“Proyek ini sepenuhnya dilaksanakan oleh Pemprov Jawa Timur, sementara kami hanya memfasilitasi agar semuanya berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi warga kota,” tandas Kepala Dinas ESDM Jawa Timur tersebut.

Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan proyek ini dapat selesai tepat waktu. Memberikan perlindungan yang lebih baik bagi warga Probolinggo dari ancaman banjir.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bapelitbangda Probolinggo Janji Revisi Total RPJMD 2025–2029, Gandeng TP2D dan Pegang Teguh Semangat Probolinggo SAE
Pesta Miras di Kraksaan Diduga Libatkan Oknum Kontraktor, DPRD Minta Sanksi Tegas
Karang Taruna Kota Kediri Luncurkan Unit Usaha Bersama Yayasan Bimasakti Peduli Negeri
Pemkot Kediri Siap Tertibkan Kabel Semrawut dan Tiang Fiber Optik Ilegal
DPRD Kabupaten Probolinggo Geram, Draf RPJMD Diduga Plagiat dari Daerah Lain
Kepala OPD Pemkab Probolinggo Banyak Absen saat Pembahasan LKPJ di DPRD
NU dan Muhammadiyah Kecam Keras Aksi Pesta Miras di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan
Gus Nawa Gerindra Sebut Pesta Miras di Kraksaan Sudah Keterlaluan

Berita Terkait

Sabtu, 26 April 2025 - 13:39 WIB

Bapelitbangda Probolinggo Janji Revisi Total RPJMD 2025–2029, Gandeng TP2D dan Pegang Teguh Semangat Probolinggo SAE

Rabu, 23 April 2025 - 19:39 WIB

Karang Taruna Kota Kediri Luncurkan Unit Usaha Bersama Yayasan Bimasakti Peduli Negeri

Rabu, 23 April 2025 - 19:08 WIB

Pemkot Kediri Siap Tertibkan Kabel Semrawut dan Tiang Fiber Optik Ilegal

Rabu, 23 April 2025 - 17:36 WIB

DPRD Kabupaten Probolinggo Geram, Draf RPJMD Diduga Plagiat dari Daerah Lain

Rabu, 23 April 2025 - 11:09 WIB

Kepala OPD Pemkab Probolinggo Banyak Absen saat Pembahasan LKPJ di DPRD

Berita Terbaru

Seorang wanita paruh baya, Siti Romlah (50), menjadi korban pembacokan brutal oleh mantan suaminya sendiri.

Hukum dan Kriminal

Wanita Paruh Baya di Pasuruan Dibacok Mantan Suaminya Depan Kontrakan

Sabtu, 26 Apr 2025 - 13:52 WIB