Sumenep – Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kepulauan (LPMK) Sumenep bersama Pemerintah Kecamatan Raas menggelar sosialisasi terkait renovasi lapak pedagang di Pelabuhan Feri Raas.
Acara ini berlangsung di pendopo Kecamatan Raas pada Senin (24/2/2025) dan dihadiri oleh sepuluh orang perwakilan, termasuk perwakilan kecamatan yang diwakili oleh Sekretaris Camat (Sekcam), Bambang Risdianto.
Ketua LPMK Sumenep, Suryadi menjelaskan bahwa kondisi kios pedagang di Pelabuhan Feri Raas saat ini sudah tidak layak.
Sebagian besar kios masih terbuat dari kayu, yang rentan terhadap angin kencang dan hujan. Hal ini tidak hanya mengancam keselamatan pedagang, tetapi juga para pembeli yang bertransaksi di area tersebut.
“Atas inisiatif dari LPMK, kami bekerja sama dengan K3S Migas, yaitu HCML, dan akhirnya mendapatkan persetujuan untuk merenovasi kios-kios tersebut,” ujar Suryadi.
Renovasi ini akan tetap dilakukan di lokasi yang sama, namun dengan mengganti seluruh bangunan menggunakan material galvalum yang lebih kokoh dan tahan lama.
Nantinya, akan dibangun sepuluh kios baru. Salah satu kios tersebut akan dikhususkan sebagai etalase produk UMKM Kecamatan Raas, sehingga para pelaku UMKM dapat menitipkan produk mereka untuk dipasarkan di sana.
Selain merenovasi kios, LPMK juga berencana memberikan pelatihan bagi para pelaku UMKM yang telah mendaftar.
Pelatihan ini akan melibatkan Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perindustrian dan Perdagangan Sumenep untuk membantu dalam pengurusan izin usaha serta pemasaran produk ke pasar di luar Kecamatan Raas.
Para pedagang menyambut baik rencana renovasi ini, mengingat kondisi kios lama yang sering bocor saat hujan dan rawan rusak akibat angin kencang. Renovasi ini tidak hanya meningkatkan keamanan, tetapi juga menambah nilai estetika pelabuhan.
Pengerjaan renovasi kios pedagang ini direncanakan dimulai pada awal bulan Ramadan. Pemilihan waktu tersebut dilakukan karena selama bulan puasa sebagian besar pedagang tidak berjualan.
“Renovasi dapat dilakukan tanpa mengganggu aktivitas perdagangan mereka,” pungkasnya.