Surabaya – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengimbau para pemudik dan wisatawan untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem selama libur Lebaran 2025.
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), sejumlah wilayah di Jatim diperkirakan akan mengalami hujan deras yang berpotensi disertai petir dan angin kencang.
“Bagi masyarakat yang akan bepergian ke wilayah dengan curah hujan tinggi, harap berhati-hati dan selalu memperhatikan informasi cuaca terkini,” ujar Khofifah usai menunaikan salat Id di Masjid Nasional Al Akbar Surabaya, Senin (31/3/2025).
Menurut data BMKG, kawasan Malang serta daerah Tapal Kuda, mulai dari Pasuruan hingga Banyuwangi, berpotensi mengalami hujan lebat dalam beberapa hari ke depan.
Karena itu, gubernur meminta pemudik untuk lebih waspada, terutama saat melintasi jalur rawan bencana seperti tanah longsor dan banjir.
Selain pemudik, Khofifah juga mengingatkan wisatawan yang hendak mengunjungi tempat-tempat wisata, khususnya wisata alam dan wisata air.
“Pastikan kondisi akomodasi dan transportasi dalam keadaan prima. Pengelola wisata juga harus siap dengan langkah mitigasi agar keamanan dan kenyamanan pengunjung tetap terjaga,” tambahnya.
Sebagai bentuk kewaspadaan, BMKG Stasiun Klimatologi Jatim merilis peringatan dini terkait hujan ringan hingga lebat yang diperkirakan akan melanda beberapa daerah, seperti Kabupaten dan Kota Pasuruan, Kabupaten dan Kota Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Jember, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Bondowoso, hingga Kabupaten Banyuwangi.
Khofifah berharap, masyarakat yang melakukan perjalanan mudik maupun wisata bisa menikmati momen Lebaran dengan aman dan nyaman.
“Semoga semua bisa berangkat dan kembali dengan selamat. Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf lahir dan batin,” tutupnya. (*)