Probolinggo – Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (PP GP) Ansor resmi menunjuk Salamul Huda, yang juga dikenal sebagai Bupati LIRA Kabupaten Probolinggo, sebagai Ketua Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Kota Probolinggo.
Salamul Huda menggantikan Abdul Mujib, berdasarkan Surat Keputusan (SK) No. 1327/PP/SK-01/X/2024 yang diserahkan pada Kamis malam, 24 Oktober 2024, di Aula Kantor PCNU Kota Probolinggo.
SK tersebut diserahkan langsung oleh Koordinator Wilayah Pasuruan-Probolinggo, M. Munir, kepada Ketua PCNU Kota Probolinggo, Arba’i Hasan, serta Salamul Huda. SK ini berlaku efektif hingga 27 Desember 2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Munir menyatakan bahwa keputusan pergantian ini muncul dari dinamika yang berkembang di tingkat PP GP Ansor.
“Ada dinamika yang masuk ke PP sehingga diputuskan normalisasi, kemudian ada penunjukan sahabat Salam sebagai ketua. Tugasnya menormalisasi kepengurusan hingga adanya Konfercab,” kata Munir.
Ketua PCNU Kota Probolinggo, Arba’i Hasan, menyambut baik keputusan ini dan berharap Salamul mampu mengembalikan pergerakan GP Ansor ke jalurnya.
“Sebagai organisasi pemuda di bawah naungan Nahdlatul Ulama, GP Ansor harus aktif dan progresif. Salah satu alasan pergantian ini adalah kurang optimalnya pengkaderan dan minimnya kegiatan GP Ansor selama kepemimpinan sebelumnya,” ujar Arba’i.
Salamul Huda, yang juga menjabat sebagai Bupati LIRA Kabupaten Probolinggo, mengaku bersyukur atas amanah ini.
“Alhamdulillah, SK sudah saya terima. Langkah selanjutnya adalah membenahi apa yang perlu dibenahi agar GP Ansor Kota Probolinggo kembali menjadi organisasi pergerakan pemuda yang aktif,” ujarnya usai menerima SK.
Mengenai posisi GP Ansor Kota Probolinggo dalam Pilkada 2024, Salamul menegaskan bahwa GP Ansor tetap bersikap netral dan tidak akan digunakan sebagai alat politik.
“Kami tidak ingin GP Ansor digunakan sebagai kendaraan politik oleh pihak manapun. Meski demikian, kami juga tidak menghalangi hak politik para kader dalam menentukan pilihan mereka,” tegasnya.