Kediri – Dalam upaya mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sistem pembayaran non tunai, Yayasan Bimasakti Peduli Negeri menjalin kerja sama dengan Karang Taruna Kota Kediri melalui agenda bertajuk Launching Unit Usaha Karang Taruna. Acara ini digelar di Gedung BKPSDM Kota Kediri pada Rabu (24/4).
Melalui kerja sama ini, Karang Taruna didukung untuk mengelola layanan pembayaran digital menggunakan aplikasi Fastpay. Layanan yang tersedia antara lain pembayaran Samsat, pulsa, game online, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), dan berbagai layanan pembayaran lainnya.
Ketua Karang Taruna Kota Kediri, Fakhrur Rozi, menyambut baik inisiatif ini. Ia mengungkapkan bahwa Karang Taruna menerima bantuan senilai Rp35 juta untuk mendukung pengembangan unit usaha tersebut.
“Dengan adanya kerja sama ini, Karang Taruna semakin berdaya secara ekonomi. Selain itu, kami juga dapat berkontribusi terhadap peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Kediri melalui pembayaran non tunai menggunakan Fastpay,” ujar Fakhrur Rozi.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa pihaknya juga menggandeng sejumlah organisasi kepemudaan lainnya untuk menjadi mitra outlet Fastpay. Harapannya, langkah ini dapat memberdayakan pemuda sekaligus menjadi sumber pendapatan bagi organisasi kepemudaan melalui insentif dari transaksi pembayaran.
Di tempat yang sama, Manager Yayasan Bimasakti Peduli Negeri, Mukhammad Adistya Dwi Kurniawan, menjelaskan bahwa pihaknya juga telah menjalin kerja sama dengan Dinas Sosial serta Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) untuk mendukung program ini secara berkelanjutan.
“Saat ini program baru berjalan di 21 kelurahan, namun kami berharap bisa berkembang hingga mencakup seluruh 46 kelurahan di Kota Kediri,” ungkapnya.
