Pemkab Probolinggo Sesuaikan Jam Kerja ASN Selama Ramadhan 1446 H, Pelayanan Publik Tetap Jadi Prioritas

- Penulis Berita

Minggu, 2 Maret 2025 - 23:40 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ASN Pemkab Probolinggo sedang apel di Kantor Bupati.

ASN Pemkab Probolinggo sedang apel di Kantor Bupati.

Probolinggo – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 Hijriyah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menerapkan kebijakan penyesuaian jam kerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil (PNS) maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Kebijakan ini tertuang dalam Surat Edaran (SE) Bupati Probolinggo Nomor: 000.8.3/78/426.53/2025 yang ditandatangani oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo, Ugas Irwanto, pada 27 Februari 2025.

SE tersebut mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 21 Tahun 2023 tentang Hari Kerja dan Jam Kerja Instansi Pemerintah dan Pegawai Aparatur Sipil Negara.

Baca Juga :  Warga dan Sopir Truk Gotong Royong Perbaiki Jalan Rusak di Probolinggo

Dalam aturan tersebut, jumlah jam kerja efektif ASN selama Ramadhan ditetapkan menjadi 32,5 jam per minggu. Perubahan ini berlaku untuk ASN yang bekerja dalam sistem lima maupun enam hari kerja.

Penyesuaian Jam Kerja

  • ASN dengan sistem lima hari kerja (tanpa istirahat):
    • Senin–Kamis: 08.00–15.15 WIB
    • Jumat: 08.00–11.30 WIB
  • ASN dengan sistem enam hari kerja (tanpa istirahat):
    • Senin–Kamis: 08.00–14.15 WIB
    • Jumat: 08.00–11.15 WIB
    • Sabtu: 08.00–12.15 WIB

Pelayanan Publik Tetap Jadi Fokus

Meskipun ada pengurangan jam kerja, Pemkab Probolinggo menegaskan bahwa hal ini tidak boleh mengurangi produktivitas dan kualitas pelayanan publik.

Baca Juga :  Polres Probolinggo Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman Jelang Ramadhan

Asisten Administrasi Umum Sekda Kabupaten Probolinggo, Tutug Edi Utomo, menyatakan bahwa kebijakan ini telah mempertimbangkan panduan dari Pemerintah Pusat, khususnya Kementerian PANRB dan BKN, serta kearifan lokal di Kabupaten Probolinggo.

“Penyesuaian ini tidak hanya memberikan kesempatan bagi ASN untuk menjalankan ibadah dengan lebih khusyuk, tetapi juga tetap memastikan pelayanan kepada masyarakat berjalan optimal,” ujar Tutug.

Untuk menjaga kedisiplinan, setiap Senin selama Ramadhan tetap akan diadakan apel pagi di masing-masing perangkat daerah. Kepala Perangkat Daerah juga diminta mengawasi penerapan jam kerja agar tidak berdampak pada kinerja organisasi maupun pelayanan publik.

Baca Juga :  Kritik Keras GP Ansor Soal Paskibraka Dilarang Kenakan Hijab

Menjaga Keseimbangan Ibadah dan Kinerja

Dengan adanya kebijakan ini, Pemkab Probolinggo berharap ASN tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Meskipun jam kerja berkurang, integritas dan budaya kerja berbasis kinerja harus tetap dijaga,” tegas Tutug.

Pemkab juga berharap keseimbangan antara ibadah puasa dan tugas sebagai pelayan masyarakat dapat terjaga dengan baik.

“Ini bukan hanya tentang mengurangi jam kerja, tapi juga memastikan ASN tetap profesional dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel nuansajatim.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP
Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi
Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih
Aduh! 88 Botol Arak Bali Ditemukan di Rumah Dekat Pesantren di Probolinggo
Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan
DKC Garda Bangsa Soroti Pendirian Koperasi Merah Putih di Probolinggo
Belum Masuk Kemarau, Tulupari Sudah Darurat Air Bersih
Belasan Kontraktor Terancam Masuk Daftar Hitam, DPRD Probolinggo Desak Evaluasi Total Proyek Jalan

Berita Terkait

Minggu, 1 Juni 2025 - 08:22 WIB

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP

Sabtu, 31 Mei 2025 - 23:27 WIB

Ibu Pembuang Bayi di TPS Probolinggo Terungkap, Ngaku Keguguran Usai Melahirkan di Lokasi

Sabtu, 31 Mei 2025 - 17:02 WIB

Bayi Laki-laki Baru Lahir Ditemukan di TPS Probolinggo, Diduga Ditinggal Sejoli Pengendara Beat Putih

Sabtu, 31 Mei 2025 - 16:25 WIB

Aduh! 88 Botol Arak Bali Ditemukan di Rumah Dekat Pesantren di Probolinggo

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:55 WIB

Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan

Berita Terbaru

Berita Probolinggo

Pancasila, Simbol Negara yang Sering Kena PHP

Minggu, 1 Jun 2025 - 08:22 WIB

Berita Probolinggo

Kekeringan di Tulupari Probolinggo, Legislator Gerindra Turun Tangan

Sabtu, 31 Mei 2025 - 13:55 WIB