Probolinggo – Ledakan keras yang mengguncang Dusun Bendungan, Desa Mentor, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, pada Sabtu (25/1/2025), memakan korban jiwa.
Polisi menduga ledakan tersebut berasal dari bondet atau bom ikan. Untuk mengungkap misteri ini, Satreskrim Polres Probolinggo Kota bahkan menerjunkan anjing pelacak K9 ke lokasi kejadian.
Korban, Irfan (35), warga Dusun Kalicangar, ditemukan tergeletak bersimbah darah dengan luka bakar parah di tubuhnya. Menurut keterangan warga sekitar, ledakan terdengar sangat keras dan mengejutkan.
Di lokasi kejadian, polisi menemukan serpihan baju korban yang masih tercecer. Bahkan, dua potong jari tangan korban dilaporkan belum ditemukan hingga kini. Penyelidikan intensif dilakukan untuk memastikan penyebab pasti ledakan yang menewaskan Irfan.
“Kami masih memastikan apakah ledakan berasal dari bondet atau benda lainnya. Tim Satreskrim sedang bekerja melakukan olah TKP, memeriksa saksi, serta menunggu hasil otopsi korban,” ujar Kasi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah.
Hasil pemeriksaan awal menunjukkan luka parah pada perut dan telapak tangan korban yang hancur diduga menjadi penyebab utama kematiannya. Polisi terus menelusuri jejak insiden tragis ini.
Keberadaan anjing pelacak K9 di lokasi diharapkan mampu membantu mengungkap misteri ledakan yang merenggut nyawa ini. Polisi juga mengimbau masyarakat agar tidak menggunakan bondet atau bahan peledak lainnya karena risiko yang sangat berbahaya.
“Kami akan terus menyampaikan perkembangan terbaru dari kasus ini. Masyarakat diminta tetap tenang dan berhati-hati,” tutup Zainullah.
